Sebuah kapal pesiar yang sedang dicarter oleh serombongan tokoh-tokoh bisnis Internasional, tiba-tiba mengalami kebocoran di tengah laut.
"Perintahkan tuan-tuan itu agar segera mengenakan pelampungnya
dan terjun ke laut, " Kata Kapten pada pembantunya. Tak berapa lama
kemudian pembantunya itu kembali.
Pembantu : " Mereka tidak mau terjun. "
" Kau jaga di sini, " Kata Kapten, " Biar aku yang berbicara pada mereka. "
Beberapa saat kemudian Kapten telah kembali.
Kapten : " Mereka semua telah terjun meninggalkan kapal. "
Pembantu : " Apa yang akan Anda lakukan, Kapten ? "
Kapten : " Aku memakai pendekaan Psikologi. Kepada orang Inggris
kukatakan bahwa ini adalah suatu Olahraga, lalu terjunlah Dia. Kepada
orang Perancis kukatakan bahwa ini adalah suatu hal yang di senangi
wanita, lalu terjunlah dia. Kepada orang Jerman kukatakan, bahwa ini adalah suatu perintah. Kepada orang Itali kukatakan bahwa ini adalah suatu yang melanggar hukum. Kepada orang Jepang kukatakan bahwa ini adalah suatu Kehormatan. Kepada orang Arab kukatakan bahwa ini adalah Ada Harganya. Kepada orang Rusia kukatakan bahwa ini adalah suatu tindakan Revolusioner . . . "
Pembantu : " Dan apa yang Kapten katakan kepada orang Amerika itu ? "
Kapten : " Gampang. Kukatakan bahwa dia di Asuransikan. "
Yang Mungkin Menarik Untuk Sobat Klipingkita Baca :
- Puisi Pendek Untuk Sahabat
- Puisi Pendek Untuk Anak
- Puisi Pendek Untuk kekasih
- Puisi Penantian Sang Kekasih
- Puisi Penantian Islami